Sebagai anak kita diwajibkan untuk selalu berbakti kepada orang tua, bahkan sampai orang tua meninggal. Salah satu cara berbakti kepada orang tua yang sudah meninggal dunia adalah dengan mendoakannya.
Oleh karena itu, dalam kesempatan kali ini akan coba membahas tentang beberapa doa untuk kedua orang tua yang sudah meninggal sebagai berikut:
- Doa Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal
Allahummaghfir Lahu Warhamhu Wa ‘Aafihi Wa’fu anhu Wa Akrim Nuzulahu Wa Wassi’ Madkhalahu. Waghsilhu Bil Maa i Wats-tsalji Walbarodi Wa Naqqihii Minal khathaa Ya Kamaa Yunaqqats-Tsawbul Abyadhu Minad Danas. Wa Abdilhu Daaran khairan Min Daarihii Wa Ahlan khairan Min Ahlihi Wa Zawjan khairan Min Zawjihi. Wa Adkhilhul jannata Wa A’idzhu Min ‘Adzaabil Qobri Wa Fitnatihi Wa Min ‘Adzaabin Naar.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah, bebaskanlah, lepaskanlah kedua orang tuaku. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, bersihkanlah kedua orang tuaku dengan air yang jernih dan sejuk, dan bersihkanlah kedua orang tuaku dari segala kesalahan seperti baju putih yang bersih dari kotoran.
Dan gantilah tempat tinggalnya dengan tempat tinggal yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkannya juga. Masukkanlah kedua orang tuaku ke surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan siksa api neraka.”
- Doa Mohon Diampuni Dosa Orang Tua
Rabbighfi li, wa li waalidayya, warham humaa kamaa rabbayaanii shaghiraa.
Artinya: “Tuhanku, ampunilah dosaku dan (dosa) kedua orang tuaku. Sayangilah keduanya sebagaimana keduanya menyayangiku di waktu aku kecil.”
- Doa Memohon Ampunan Untuk Orang Tua dan Guru
Allaahummaghfil lil muslimina wal muslimaat, wal mukminina wal mukminaat, al-ahyaa’I minhum wal amwaat, min masyaariqil ardhi ilaa maghaaribihaa, barrihaa wa bahrihaa, khusuushan ilaa aabaa’ina, wa ummahaatina, wa ajdaadinaa, wa jaddaarinaa, wa asaatidzatinaa, wa mu’alliminaa, wa li man ahsana ilainaa, wa li ashhaanil huquqi ‘alaynaa.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah kaum mukminin, mukminat, muslimin, muslimat, yang masih hidup, yang telah wafat, yang tersebar dari timur hingga barat, di darat dan di laut, khususnya bapak, ibu, kakek, nenek, ustaz, guru, mereka yang telah berbuat baik terhadap kami, dan mereka yang masih memiliki hak terhadap kami.”
- Doa Memohon Rahmat, Ampunan, dan Syahadat
Allaahummaghfir lahum, warhamhum, wa ‘aafihim, wa’fu ‘anhum, Allaahumma anzilir rahmata, wal maghfirata, was syafa’ata ‘alaa ahlil qubuuri min ahli laa ilaaha illallaahu Muhammadun rasuulullah.
Artinya: “Ya Allah, berikanlah ampunan, kasih sayang, afiat, dan maaf untuk mereka. Ya Allah, turunkanlah rahmat, ampunan, syafaat bagi ahli kubur penganut dua kalimat syahadat.
Setelah membaca doa ini, anda bisa melanjutkanya dengan doa berikut ini:
Rabbanaa aatina fid duniaa hasanah, wa fil aakhirati hasanah, wa qinaa ‘adzaaban naar. Subhaana rabbika rabbil ‘izzati ‘an maa yashifuuna, wa salaamun ‘alal mursalina, wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin, wa ‘alaa aalihi, wa shahbihi, wa sallama, wal hamdulillaahi rabbil ‘alamin. Al-Fatihah.
Artinya: “Tuhan kami, berikanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungi kami dari siksa api neraka. Maha suci Tuhanmu, Tuhan pemilik kemuliaan, dari segala yang mereka gambarkan.
Semoga kesejahteraan melimpah untuk para rasul. Semoga Allah melimpahkan sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad Shollallahu ‘alaihi wa sallam, keluarga, dan sahabatnya. Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam. (lanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah).